MALANG – Pesatnya transformasi digital global mendorong Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menyelenggarakan kuliah tamu bertajuk Digitalisasi Pembelajaran: Peran Konten Kreatif Dalam Menciptakan Lingkungan Belajar Yang Interaktif di aula GKB IV Lt. 9B UMM.
Peserta kuliah tamu ini mahasiswa Prodi PGSD FKIP UMM angkatan 2023 dan 2024 serta sekolah mitra Kota Batu. Peserta kuliah tamu menerima materi dari narasumber utama, Nasrullah Hadis, S.Pd, MCE, ACP. Pakar teknologi dari IBLU Academy yang telah aktif mengembangkan media pembelajaran digital untuk jenjang sekolah dasar.
Dalam paparannya, Dr. Rahmawati menekankan pentingnya literasi digital sebagai bekal utama guru-guru masa depan dalam menjawab tantangan pendidikan abad ke-21.
Narasumber kedua, Helmina Mauludiyah, S.Pd, M.Pd, seorang guru penggerak sekaligus Kepala SDN Songgokerto 3 Batu. Digitalisasi bukan sekadar penggunaan teknologi di kelas, tetapi juga tentang bagaimana guru mampu berpikir kritis, kreatif, dan mampu memfasilitasi pembelajaran yang bermakna dengan dukungan teknologi.
Sementara itu, Ketua Prodi PGSD UMM, Bustanol Arifin, M.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan membuka wawasan mahasiswa agar mereka siap menjadi pendidik profesional yang inovatif dan responsif terhadap kebutuhan zaman.
“Melalui kuliah tamu ini, kami ingin menanamkan bahwa digitalisasi bukan ancaman, tetapi peluang besar bagi guru-guru kreatif. Kami ingin mahasiswa PGSD tidak hanya jadi pengguna, tapi juga pengembang solusi digital dalam dunia pendidikan,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program Kampus Merdeka Digital yang diinisiasi oleh FKIP UMM untuk menjawab tantangan revolusi industri 4.0 di bidang pendidikan dasar. Selain kuliah tamu, program ini juga mencakup pelatihan pembuatan media ajar digital, magang digital teaching assistant, serta kolaborasi dengan sekolah mitra.
Salah satu peserta, Raka Ramadhani, mahasiswa semester empat, mengaku terinspirasi oleh materi yang disampaikan. “Saya jadi lebih yakin bahwa teknologi bukan membuat guru tergantikan, tapi justru memperkuat peran guru dalam membimbing siswa dengan cara yang lebih menarik dan efektif,” ujarnya.
Terselenggaranya kuliah tamu ini, diharapkan mahasiswa PGSD FKIP UMM semakin siap menghadapi perubahan zaman dan mampu memberikan kontribusi nyata dalam dunia pendidikan yang semakin terdigitalisasi. Selain itu mahasiswa semakin siap menjawab tantangan zaman dan menjadi pelopor perubahan di dunia pendidikan dasar Indonesia melalui pendekatan digital yang cerdas dan beretika. (humas pgsd umm/murtyas)
0 Komentar