TABLOIDMATAHATI.COM, SUMBERPUCUNG – Pondok pesantren tahfidz Al-Ma’waa menggelar motivasi spiritual bagi para santri. Dijelaskan salah satu pimpinan pondok Al-Ma’waa, ustadz ustadz Unjang Tajul Arifin, S.Hi. M.Pd, Pada kesempetan ini mendatangkan salah satu alumni sukses dalam bidang politik yakni Bangbang Suganda, Sy, SH, MH. Motivasi spiritual ini berlangsung di aula pondok di ikuti seluruh santri Al-Ma’waa.
Menurut ustadz Unjang, alumni pondok ini merupakan lawyer yang aktiv sampai saat ini. Pengalamannya pun sangat banyak. Diantaranya mendampingi kasus pembunuhan hingga pernah mengurusi salah satu kasus artis Indonesia. Bahkan beliau juga menjadi salah satu tim capres 2024.
 |
| Santri antusias bertanya cara sukses di masa depan |
Adapun lanjut ustadz Unjang merupakan kepala sekolah SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung bahwa didatangkannya motivator ini agar para santri memiliki semangat yang tinggi dalam menggapai segala mimpinya. karena masih banyak santri yang minder karena mondok dan tak bisa bebas seperti teman temannya di luar. Padahal alumni Al-Ma’waa pun bisa membuktikan bahwa keterbatasan tempat belajar tidak menghalangi dalam menggapai cita-cita. “Harapannya setelah adanya motivator ini bisa memompa semangat para santri untuk menorehkan prestasi,” tutur ustadz Unjang.
Menurut Bangbang bahwa menjadi santri itu suatu hal yang sangat istimewa. Karena di pondok ini merupakan awal dibentuknya mental mental pemimpin masa depan. Mulai dari kejujuran, kepemimpinan, kemandirian, kebersamaan dan juga ilmu agama. Semua ini akan menjadi nilai plus bagi para santri ketika terjun di masyarakat.
 |
| Santri Al Ma’waa Sumberpucung siap melanjutkan tongkat kesuksesan para alumninya |
Bangbang juga menceritakan pengalamannya mulai dari pondok Gontor hingga hijrah ke Malang di Al-Ma’waa tepatnya. Hingga kuliah di UMM dan juga sempat menjadi lulusan terbaik dari seribu lebih mahasiswa ketika kuliah di universitas Pasundan. Saat ini dirinya menjadi direktur di suatu perusahaan.
Ketika acara berlangsung, Bangbang menjawab pertanyaan tentang bagaimana cara menambah rasa percaya diri dan juga cara mengatasi kemalasan. Dijelaskan agar para santri meningkatkan kelebihan dan juga menambah kekurangan agar percaya diri terbentuk dengan baik.
Untuk mengatasi kemalasan, harus ada yang namanya target yang pasti di setiap harinya agar setiap kesempatan tidak terbuang sia-sia. “Semoga para santri Al-Ma’waa bisa berprestasi dimana pun itu. Bahkan tak hanya di negeri ini tapi bisa sampai berprestasi di Inggris, Jepang , Timur Tenggah dan lain sebagainya,” tandas Bangbang. (humas al ma’waa/ca’ hud)
0 Komentar