Subscribe Us

Company Visit FEB UMLA, Pelajari Gerabah Kasongan-Industri Coklat Monggo Yogyakarta


TABLOIDMATAHATI.COM, LAMONGAN  Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Lamongan (FEB UMLA) baru saja mengadakan sebuah kegiatan edukatif dan inspiratif melalui program Company Visit yang berlangsung dari tanggal 5 sampai dengan 7 Februari 2024. Melibatkan para dosen dan mahasiswa untuk melakukan kunjungan industri ke dua tempat yang terkenal dengan produk dan inovasinya, yaitu Gerabah Kasongan dan Industri Coklat Monggo di Yogyakarta.

Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh dosen FEB UMLA beserta 133 mahasiswa dari berbagai program studi, yaitu Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Syariah. Kegiatan Company Visit bermaksud untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa tentang bagaimana teori yang dipelajari di dalam kelas, diterapkan dalam praktik industri nyata. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperluas jaringan dan meningkatkan kerjasama antara FEB UMLA dengan pelaku industri.

Para dosen pendamping visit industri UMLA


Kunjungan pertama ke Gerabah Kasongan memberikan wawasan tentang industri kerajinan tangan yang telah lama berdiri dan berkembang di Yogyakarta. Mahasiswa dan dosen diperkenalkan dengan proses pembuatan gerabah yang melibatkan keterampilan tinggi dan ketelitian. Melalui kunjungan ini, peserta mendapatkan pengetahuan tentang pentingnya menjaga kearifan lokal dan potensi ekonomi yang dapat digali dari industri kerajinan.

Selanjutnya, kunjungan ke Industri Coklat Monggo memberikan perspektif baru tentang industri pengolahan makanan, khususnya coklat. Peserta diajak untuk memahami proses produksi coklat mulai dari pemilihan biji kakao hingga menjadi produk akhir yang siap dipasarkan. Industri Coklat Monggo, yang dikenal dengan komitmennya pada kualitas dan inovasi, menjadi contoh bagaimana bisnis lokal dapat bersaing di pasar global.

Antusiasme mahasiswa FEB UMLA ketika kunjungan industri

Melalui serangkaian kegiatan ini, FEB UMLA berharap mahasiswanya tidak hanya mendapatkan pengetahuan akademik, tapi juga keterampilan praktis dan kepekaan terhadap potensi industri di Indonesia. Kegiatan seperti Company Visit ini diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam menghadapi tantangan di dunia kerja nantinya.

Ketua Panitia dari kegiatan Company Visit Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Lamongan (FEB UMLA), Teguh Hadi Wibowo, S.Pd., M.Hum. menyatakan, “Bahwa Kegiatan Company Visit ini telah dirancang dengan tujuan khusus untuk memperkaya pemahaman Mahasiswa tentang dunia usaha dan industri melalui pengalaman langsung. Dengan mengunjungi Gerabah Kasongan dan Industri Coklat Monggo, Mahassiwa dan Dosen akan mendapatkan wawasan berharga mengenai bagaimana bisnis dijalankan, mulai dari proses produksi, pemasaran, hingga manajemen keberlanjutan. Ini adalah kesempatan emas untuk melihat secara langsung aplikasi dari teori yang telah dipelajari di kelas”. Teguh Menandaskan, “Panitia telah bekerja keras untuk memastikan bahwa kegiatan ini tidak hanya informatif, tetapi juga inspiratif dan mengesankan bagi setiap peserta. Kami berharap kegiatan ini akan membuka pikiran kita terhadap peluang-peluang baru dan memotivasi kita untuk berpikir lebih kreatif dan inovatif dalam menghadapi tantangan masa depan”, pungkasnya.

Mahasiswa FEB UMLA antusias mengikuti proses industri gerabah

Sementara itu, Suyitno, SE., MM. Deakan FEB Universitas Muhammadiyah Lamongan Menuturkan, “Kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini, termasuk para dosen pembimbing, staf FEB UMLA, dan tentu saja, para peserta yang antusias. Mari kita jadikan kegiatan Company Visit ini sebagai momen untuk belajar, berbagi, dan tumbuh bersama. Semoga  kita semua dapat mengambil manfaat maksimal dari pengalaman ini dan menerapkannya dalam studi serta karir kita ke depan”. Suyitno melanjutkan, “Kunjungan ke Gerabah Kasongan dan Industri Coklat Monggo ini dipilih bukan tanpa alasan. Kedua tempat ini merepresentasikan kombinasi antara pelestarian budaya dan inovasi bisnis, yang merupakan nilai yang ingin kami tanamkan kepada mahasiswa. Melalui pengalaman ini, diharapkan mahasiswa dapat mengambil inspirasi dan belajar langsung tentang bagaimana bisnis dapat berkembang sambil tetap memperhatikan kearifan lokal dan keberlanjutan lingkungan”.Tandas Suyitno.

Posting Komentar

0 Komentar