TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG– SD Muhammadiyah 2 Sumberpucung populer disebut MD2 Elementary memberikan pendidikan karakter siswanya tentang pentingnya cinta tanah air (nasionalisme) dan stop bullying. Pemaparan materi penting ini diberikan pada acara pondok Ramadhan MD2 Elementary ungkap kepsek MD2 Elementary ustadz Yudistira Ade Hermansyah M.Pd.
 |
| Siswa MD 2 Elementary ketika menerima wawasan kebangsaan dari Koramil |
Menurut ustadz Yudis bahwa dua poin ini yaitu nasionalisme dan stop bullying sangat penting ditanamkan pada setiap siswa MD2 Elementary. Mengapa sangat penting? Sebab saat ini begitu banyak anak bangsa yang berkurang rasa cinta tanah air. Mereka lebih peduli dengan budaya luar yang tersebar melalui media sosial. Berdasarkan hal ini siswa MD 2 Elementary diperkuat dengan wawasan kebangsaan, aneka budaya dan bahasa Indonesia. Harapannya melalui kehadiran pihak terkait (Polsek-Koramil) Sumberpucung siswa MD2 Elementary menjadi cinta tanah air dan ber-adab dalam bersosisal dengan lingkungan masyarakat karena sadar bahaya perundungan (bulli).
 |
| Penyampaian materi tentang stop bullying dari Polsek Sumberpucung |
Kata ustadz Yudis itu sebabnya siswa mendapatkan materi stop bulliying. Materi ini di sampaikan oleh anggota Polsek Sumberpucung. Dengan memberikan banyak sekali poin poin penting dalam pergaulan. Mulai dari larangan apa saja dalam berteman. Juga tentang pentingnya saling menghargai dan menghormati sesama teman. Pemateri juga memberikan penjelasan tentang dampak negatif dari bulliying.
Utamanya pada korban bullying, yang akan mengalami gangguan psikologis, menurunnya prestasi dan menarik diri dari lingkungan sosial. Pemateri menegaskan bahwa pelaku bullying juga mendapatkan dampak yang buruk. Turunnya rasa empati, turunnya prestasi dan bahkan bisa menyeret ke kasus hukum. (humas md2 elementary/ca’hud
0 Komentar