TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG – Perguruan Muhammadiyah Sumberpucung, Kabupaten Malang yakni SMP Muhammadiyah 1 Sumberpucung (SMP M-One) dan SMA Muhammadiyah 2 Sumberpucung (Smamuda) menggelar Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk menyambut siswa baru tahun ajaran 2024-2025.
Saat opening MPLS dibuka dengan upacara bersama pada Senin 15/7. Waka kesiswaan Smamuda, Ahmad Walid Mahbuby, S.Pd, menjelaskankan bahwa untuk peserta didik baru SMA yang mengikuti MPLS alhamdulillah telah mencapai 31 siswa.
 |
| Peserta MPLS Smamuda ketika mendengarkan materi dari IPM |
“Nah, dihari yang pertama ini para siswa Smamuda mengawali hari dengan upacara virtual bersama gubernur tentang MPLS se- Jawa Timur. Kemudian disusul dengan sambutan – sambutan,” ujar Ahmad Walid Mahbuby.
Sambutan dimaksud mulai dari Kepsek Smamuda Sumberpucung, ustadz Ujang Tajul Arifin, S.Hi, M.Pd. Lalu dari para anggota Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) PR Smamuda. Materi yang disampaikan diantaranya program double track Smamuda.
Selain itu, juga ekstrakurikuler yang ada di sekolah. Adapun acara ini akan berlangsung selama 3 hari. Dengan puncak acara di hari Rabu, bertempat di salah satu tempat wisata di Kabupaten Malang.
 |
| Suasana MPLS di Smamuda Sumberpucung |
Melalui MPLS ini, lanjut Ahmad Walid Mahbuby para guru Smamuda mampu mengenali potensi diri siswa baru. Juga membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan sekitarnya. Antara lain terhadap aspek keamanan (sekolah ramah anak), program sekolah dan sarana prasarana sekolah. Menumbuhkan motivasi, semangat, dan cara belajar efektif sebagai siswa baru.
Mengembangkan interaksi positif antar siswa dan warga sekolah lainnya. Menumbuhkan perilaku positif antara lain kejujuran, kemandirian, sikap saling menghargai, menghormati keanekaragaman dan persatuan, kedisiplinan, hidup bersih dan sehat untuk mewujudkan siswa yang memiliki nilai integritas, etos kerja, dan semangat gotong royong pada diri siswa.
 |
| Pembukaan MPLS SMP M-One Sumberpucung |
Di tempat yang sama, SMP M- One juga melakukan kegiatan MPLS. Namun dikemas dengan sedikit berbeda. Yaitu dengan mengganti nama MPLS dengan Fortasi (Forum Ta’aruf dan Orientasi Siswa) yang di ikuti oleh seluruh siswa.
Kepsek SMP M-One, Ustadzah Musriatim, S.Psi, mengatakan bahwa acara ini akan berlangsung selama empat hari. Mulai dari hari Senin 15 Juli-hari Kamis 18 Juli. “Di hari Senin, Fortasi SMP M-One di buka dengan upacara bersama. Kemudian para siswa akan diberikan beberapa materi dari sekolah. Mulai dari kemuhammadiyahan, Wawasan Wiyata Mandala. Bukan hanya itu, SMP M-One juga menghadirkan pemateri dari luar. Yaitu mengenai kesehatan remaja dan pencegahan pergaulan bebas oleh dr. Siti Djuariyah sebagai Direktur RS Muhammadiyah Sumberpucung.
 |
| Kepsek SMP M-One, Ustadzah Musriatim, S.Psi, saat mengglungkan tanda peserta MPLS |
Ada juga sosialisasi visi misi dan kurikulum sekolah yang di sampaikan Dwi Rahayu, S.Pd. yang merupakan Waka. Kurikulum SMP M-One. Tak hanya itu, ustadzah Musriatim juga mengatakan bahwa kegiatan Fortasi akan ditutup di wisata taman Loji, Blitar.
Berisikan materi outbond dan Gelar karya kelompok MPLS. Tujuannya bisa menumbuhkan rasa kebersamaman dan persaudaraan. (reporter: ca’hud/don)
0 Komentar